Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak yakni tinggi badan anak lebih rendah atau pendek (kerdil) dari standar usianya.
Kondisi tubuh anak yang pendek seringkali dikatakan sebagai faktor keturunan (genetik) dari kedua orang tuanya, sehingga masyarakat banyak yang hanya menerima tanpa berbuat apa-apa untuk mencegahnya. Padahal seperti kita ketahui, genetika merupakan faktor determinan kesehatan yang paling kecil pengaruhnya bila dibandingkan dengan faktor perilaku, lingkungan (sosial, ekonomi, budaya, politik), dan pelayanan kesehatan. Dengan kata lain, stunting merupakan masalah yang sebenarnya bisa dicegah.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Alternatif solusi untuk mengatasi stunting
Peran Fortifikasi Pangan Manfaat program fortifikasi untuk mencegah dan menanggulangi stunting dengan mengatasi hidden hunger. Intervensi ...

-
Jepang Negara Jepang memiliki praktik baik terkait penanganan stunting yang pernah melanda lebih dari separuh warga negeri “matahari terbi...
-
Peran Fortifikasi Pangan Manfaat program fortifikasi untuk mencegah dan menanggulangi stunting dengan mengatasi hidden hunger. Intervensi ...
-
Intervensi spesifik merupakan kegiatan yang langsung mengatasi penyebab terjadinya stunting dan umumnya diberikan oleh sektor kesehatan sepe...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar